Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa mengungkapkan bahwa pihaknya menjalin kerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk pengamanan di bidang keamanan siber atau cyber security dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.
“Untuk keamanan siber, kami akan bekerja sama dengan BSSN yang akan menjadi leading sector-nya,” kata Perkasa dalam konferensi pers #G20Updates, Kamis.(20/10/2022)
Dia juga mengungkapkan bahwa perwakilan militer dan BSSN telah bertemu di berbagai kesempatan untuk membahas keamanan siber untuk KTT G20.
G20 merupakan forum internasional yang terdiri dari 19 negara dan Uni Eropa yang bekerja sama untuk menangani isu-isu besar. Indonesia yang tahun ini menjabat sebagai ketua kelompok akan menjadi tuan rumah KTT G20 pada 15-16 November di Bali.
Pihak TNI dalam hal ini menyediakan unsur-unsur TNI yang diperlukan di bidang siber, seperti yang disebutkan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa.
Unsur tersebut antara lain adalah Satuan Siber Tentara Nasional Indonesia (Satsiber TNI) dan Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI.
Pada kesempatan yang sama, Andika juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah melaksanakan beberapa kali pertemuan dengan BSSN untuk membahas hal-hal yang berkaitan dengan pengamanan siber pada KTT G20 di bulan November mendatang.