Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan sudah jadi bahan yang lumayan banyak dibahas pada kalangan teknologi dan industri. Banyak juga ahli dan analisis industri yang berpendapat bahwa AI adalah teknologi masa depan.
AI Sebagai Kecerdasan Buatan
Dalam kehidupan sehari-hari pun kita sudah tak luput dari bantuan AI, salah satunya yaitu Google dengan mesin search engine-nya. Tak hanya google, industri mobil pun sudah menerapkan sistem AI yang bisa berkendara otomatis salah satu contohnya Tesla.

Sejatinya, AI adalah salah satu contoh teknologi yang dapat mengubah sejarah manusia secara keseluruhan, terutama ketika berbicara tentang automisasi dan pengolahan data secara besar-besaran.
Namun Bagaimana Jika AI menggantikan peran manusia?
Mungkin iya dan tidak.
Saat ini AI tercipta sebagai pembantu manusia, tetapi teknologi berbasis AI masih juga membutuhkan peran manusia, bukan malah menggantikan manusia.
Namun seiring berkembang teknologi, mungkin saja akan menggantikan peran manusia. Dalam artian pengganti manusia layaknya melakukan pekerjaan yang menghambat produktivitas manusia seperti pekerjaan berulang, bukan suatu hal yang cukup buruk.
Masa Depan AI?
Hadirnya AI untuk sekarang sangat menguntungkan bagi manusia, terutama bagi kita yang tiap harinya tak luput dari internet.
Teknologi fintech, komunikasi, GPS hingga google engine adalah tanda bahwa teknologi kita berkembang kearah yang lebih baik.